Bagian1 Soal Pilihan Ganda. 1. Salah satu ciri makhluk hidup adalah tumbuh san berkembang. Pengertian pertumbuhan adalah . a. proses pertambahan volume dan jumlah sel yang irreversible. b. suatu proses yang tidak dapat diukur kecepatannya. c. proses perubahan dari muda menjadi dewasa. d. gejala hidup yang selalu memerlukan cahaya dan air.
Tanamanyang mengalami peristiwa etiolasi mempunyai ukuran batang yang tinggi-tinggi (memiliki ukuran tidak normal dari ukuran normal tumbuhan itu sendiri, akarnya lebih kecil dan panjang, serta warna daun yang sedikit pucat sebab pigmen klorofil lebih rendah dibandingkan di tempat yang terang.
Bagiantanaman jarak yang menghasilkan minyak adalah. Tumbuhan ini dapat menghasilkan kadar minyak 5610 pada potensi 1-16 tonha dengan umur 90-100 hari melalui bijinya yang dimanfaatkan sebagai bahan makanan dengan kandungan minyak 35-63 sebagai obat sakit batuk dan sebagai obat sakit kepala. Berikut adalah manfaat minyak jarak yang tidak
Tumbuhanhidrofit mempunyai ciri-ciri khusus sebagai berikut kecuali? Kemudian, kami sangat menyarankan anda untuk membaca juga soal Berikut merupakan instrumen pengumpulan data yang sering digunakan pada statistik pendidikan, kecuali? lengkap dengan kunci jawaban dan penjelasannya.
BuDevi mempunyai tanaman hias di depan rumahnya, akan tetapi tanaman hias yang dimilikinya Tanaman yang mengalami etiolasi mempunya ciri sebagai berikut , kecuali .. a. Daunnya tipis dan kekuningan b. Daunnya kecil dan keriput c. Batangnya lemah dan panjang d. Batangnya kecil dan kuat
Kelapasangat bermanfat untuk manusia, sebab Airnya dapat diminum sebagai obat alergi, Buahnya dapat dimanfaatkan untuk dibuat santan dan minyak kelapa, daunnya juga dapat dijadikan sebagai anyaman. Ciri-cirinya sebagai tumbuhan monokotil adalah sebagai berikut: Bentuk akar : Akarnya serabut, tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol.
Tanamanyang terlindung mempunyai pertumbuhan dan perkembangan yang tidak sama dengan tanaman yang terkena sinar matahari secara langsung. Faktor yang memengaruhinya yaitu . a. pH b. suhu udara c. sinar matahari d. kelembaban udara e. ketiganya 6. Salah satu peran dari asam absisat yaitu . a. menyebabkan partenokarpi b. mempercepat pemasakan buah
2 Berikut ini yang merupakan proses perkembangan yaitu. a. meristem mengalami diferensiasi b. betambah panjangnya batang c. bertambah besarnya sel d. munculnya cabang akar e. bertambahnya volume sel 3. Pada peristiwa perubahan biologis, makhluk hidup menunjukkan proses pertumbuhan, kecuali . a. bersifat irreversible b. pertambahan volume sel
Tanamanyang mengalami etiolasi mempunya ciri sebagai berikut, kecuali . A. Daunnya tipis dan kekuningan B. Daunnya kecil dan keriput C. Batangnya lemah dan panjang D. Batangnya kecil dan kuat E. akarnya sedikit Jawaban Pertumbuhan yang cepat di tempat gelap disebut etiolasi.
Tanamanyang mengalami etiolasi mempunya ciri sebagai berikut , kecuali .. a. pada sel-sel kaliptra terdapat zat-zat tepung yang disebut kolumella yang berfungsi sebagai cadangan makanan. Daerah pendewasaan (diferensiasi): tahan terhadap radiasi cahaya dan zat kimia. Pertumbuhan suatu tumbuhan bisa dinyatakan dengan hal berikut ini
oK8Px. Tahukah Anda bahwa ketika sebuah tanaman diletakkan di tempat yang gelap miskin cahaya matahari justru akan mengalami proses pertumbuhan yang lebih cepat? Berdasarkan berbagai pengamatan yang dilakukan menunjukkan bahwa hal tersebut memang benar adanya, ketika suatu tanaman ditempatkan di tempat yang gelap atau media tertutup, tanaman tersebut justru memiliki batang yang lebih panjang jika dibandingkan dengan tanaman yang ditanam di tempat-tempat yang terkena sinar matahari atau tempat terbuka. Dalam ilmu biologi, proses tersebut dikenal dengan sebutan etiolasi. Jadi, etiolasi dapat didefinisikan sebagai pertumbuhan dari tanaman yang begitu cepat ketika tanaman tersebut diletakkan di tempat yang gelap atau tempat-tempat yang kekurangan cahaya beberapa ciri-ciri yang dapat menandakan bahwa suatu tanaman mengalami etiolasi, di antaranya Batang tanaman tersebut terlihat lebih panjang akibat kandungan air yang melimpah dalam tanaman tersebut, akan tetapi batang tersebut tidak kokoh batang terlihat kurusTanamah terlihat lemah dan berwarna pucatMemiliki daun yang kecil-kecil, tipis, dan berwarna pucat, kondisi ini dikarenakan kandungan klorofil yang terlalu akar yang kurang EtiolasiPada tubuh tanaman terdapat suatu hormon yang berperan penting bagi pertumbuhan tanaman tersebut yang dikenal dengan nama auksin. Hormon auksin umumnya ditemukan pada ujung batang, akar, serta pembentukan bunga. Hormon auksin melakukan difusi ke berbagai sel pada tanaman yang untuk selanjutnya akan disalurkan dari ujung atas tanaman ke bagian bawah tanaman melalui jaringan pembuluh. Kaitan hormon ini dengan pertumbuhan tanaman adalah auksin bertindak sebagai pengatur terjadinya pembesaran sel serta sebagai pemicu terjadinya pemanjangan sel di bagian belakang jaringan meristem ujung. Fungsi hormon auksin adalah untuk membantu mempercepat proses pertumbuhan tanaman, baik itu pertumbuhan akar maupun batang tanaman. Selain itu, hormon auksin juga membantu mempercepat proses perkecambahan, proses pembelahan sel, pemasakan buah, serta membantu mengurangi jumlah biji dalam tetapi, hormon auksin memiliki sifat yang peka terhadap cahaya. Artinya, ketika terkena paparan cahaya sinar matahari, kinerja hormon ini bisa mengalami hambatan, sehingga pertumbuhan tanaman menjadi lambat. Sedangkan ketika tidak ada sinar matahari cahaya hormon auksin akan bekerja dengan aktif, di mana hormon tersebut akan merangsang pompa proton yang terdapat pada dinding sel guna meningkatkan keasaman dinding sel serta mengaktifkan enzim ekspansin, yaitu enzim yang memecah ikatan kimia di dinding sel, sehingga dinding sel melemah dan sel mampu berkembang menjadi lebih besar. Jadi dengan demikian bisa diketahui bahwa hormon auksin merupakan pengendali dari proses terjadinya etiolasi. baca fungsi cahaya matahari bagi tumbuhanGejala EtiolasiDi dalam proses pertumbuhannya, tanaman cenderung tumbuh mengikuti arah sinar matahari atau sumber cahaya. Itu artinya keberadaan sinar matahari sangat berpengaruh terhadap terjadinya proses ini. Ketika sebuah tanaman ditempatkan di tempat yang di dalamnya tidak terdapat cahaya matahari, hormon auksin yang ada dalam dirinya bisa lebih aktif dalam proses pertumbuhannya, sehingga tanaman tersebut tumbuh secara abnormal terus memanjang hingga ujung tanaman tersebut akhirnya dapat memperoleh cahaya yang cukup guna menghambat produksi auksin dalam dirinya. Akan tetapi dalam kebanyakan kasus, pertumbuhan tanaman yang terlalu cepat tersebut tidak diimbangi oleh pertumbuhan klorofil zat hijau daun sehingga akibatnya bisa menyebabkan tanaman tersebut memiliki warna hijau ditandai oleh beberapa gejala, seperti Tumbuhan mengalami pertambahan panjang atau tinggi dengan cukup pesatDinding sel yang terdapat pada batang dan juga daun tanaman menjadi melemah. baca fungsi dinding sel pada tumbuhanDi antara ruas yang satu dengan lainnya pada tanaman yang mengalami etiolasi memiliki jarak yang lebih panjangTerjadinya klorosis, yaitu warna daun yang pucat sebagai akibat kurangnya kandungan klorofil dalam tanaman EtiolasiKetersediaan cahaya merupakan faktor utama yang mempengaruhi terjadinya etiolasi, di mana tanaman yang hidup di tempat-tempat yang minim atau tidak ada cahaya akan membuat hormon auksin dalam tanaman tersebut menjadi aktif, sehingga menyebabkan terjadinya pertumbuhan yang abnormal pada tanaman. Pada bagian tanaman yang tidak dapat terkena sinar matahari, maka tanaman tersebut akan menghasilkan hormon auksin dalam jumlah yang banyak yang dapat menyebabkan sel-sel dalam tanaman tersebut memanjang dengan lebih cepat. Lalu apa dampak yang bisa ditimbulkan dari kondisi tersebut?Terganggunya proses fotosintesisMungkin ada sebagian kalangan yang berpendapat bahwa etiolasi justru merupakan kondisi yang menguntungkan, karena tanaman bisa berkembang dengan lebih cepat. Akan tetapi, pendapat seperti itu adalah salah. Pertumbuhan tanaman yang baik belum tentu diikuti oleh perkembangan tanaman yang baik. Tanaman yang mengalami etiolasi justru tidak dapat melakukan fotosintesis dengan sempurna. Kita tahu bahwa fotosintesis merupakan proses biokimia yang dilakukan oleh tanaman, terutama tanaman berklorofil untuk membentuk zat makanan guna menghasilkan energi, dan bahan utama dalam proses fotosintesis tersebut adalah cahaya matahari. Ketika tanaman tidak dapat berfotosintesis dengan sempurna, maka itu artinya perkembangan tanaman tersebut tidaklah baik karena proses pembentukan zat makanan bagi dirinya terjadinya etioplasSelain ketersediaan cahaya matahari, hal lain yang berperan dalam proses fotosintesis tanaman adalah adanya kloroplas yang di dalamnya terkandung zat hijau daun klorofil. Fungsi dari kloroplas sendiri adalah untuk mengkonversikan sinar matahari, air, serta karbondioksida menjadi makanan bagi tanaman tersebut. Dalam kasus etiolasi di mana tanaman tidak mendapatkan sinar matahari, maka tentu saja kondisi tersebut juga berpengaruh pada kloroplas. Kloroplas yang tidak mendapatkan sinar matahari ini dinamakan sebagai etioplas. Ketika sebuah tanaman memiliki kadar etioplas yang tinggi, maka hal itu bisa berakibat daun-daun pada tanaman tersebut menjadi berwarna terlihat lebih kecil kurusTidak hanya itu saja, Meskipun etiolasi membuat pertumbuhan tanaman menjadi lebih cepat, akan tetapi dampak negative yang bisa ditimbulkan dari kondisi tersebut adalah kurangnya pasokan energi yang dihasilkan oleh proses fotosintesis di semua bagian tanaman tersebut. Ini akan dapat mengakibatkan perkembangan batang, bagian bagian akar, maupun bagian tanaman lainnya menjadi lebih kecil, sehingga tanaman tersebut tampak EtiolasiDari uraian di atas bisa diketahui bahwa pertumbuhan tanaman yang berada di tempat-tempat yang gelap atau tidak mendapatkan cahaya sangatlah tidak bagus, salah satu alasannya adalah tanaman tersebut tidak dapat melakukan proses fotosintesis dengan sempurna. Lalu bagaimana cara mencegah agar etiolasi tidak terjadi?Ketika Anda sedang melakukan penyemaian benih tanaman, ada baiknya jika memperhatikan hal-hal berikut, agar bibit tanaman bisa tumbuh sesuai dengan yang kita harapkan dan terhindar dari proses benih mulai pecah atau sprout sebaiknya Anda segera membawa benih-benih tersebut ke tempat-tempat yang memiliki ketersediaan cahaya matahri yang cukup. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkannya dengan cahaya ketersediaan sinar matahari tidak mencukupi, maka ada baiknya Anda mencoba untuk memanfaatkan cahaya dari lampu growing light, yaitu dengan menerapkannya di atas benih tanaman juga artikel biologi lainnya yang masih berhubungan dengan tumbuhan fungsi jaringan sklerenkim pada tumbuhanpengertian totipotensijenis jenis akar tumbuhanciri ciri bunga mataharitumbuhan kingdom plantaetumbuhan kingdom monerabagian bagian akar monokotil dan dikotilfungsi benang sari pada tumbuhanjenis hormon pada tumbuhanfungsi stomata pada daunjaringan meristemjenis jenis tanaman pakufungsi dinding sel pada tumbuhan
Pengertian EtiolasiPenyebab EtiolasiCiri-ciri EtiolasiGejala EtiolasiPencegahan EtiolasiAkibat EtiolasiPentingnya Proses PenyemaianFungsi Hormon AuksinMekanisme Terjadinya Etiolasi Pengertian Etiolasi – Sebuah tanaman bila diletakkan di tempat yang gelap “kurang cahaya matahari”, justru hal ini mengalami proses pertumbuhan yang cepat? Berdasarkan berbagai pengamatan yang dilakukan menunjukkan bahwa hal yang tersebut memang benar adanya, ketika suatu tanaman ditempatkan di tempat yang gelap atau media tertutup, maka tanaman tersebut justru memiliki batang yang lebih panjang bila dibandingkan dengan tanaman yang ditanam di tempat-tempat yang terkena sinar matahari atau tempat terbuka. Dalam ilmu Biologi, dalam proses tersebut dikenal dengan sebutan etiolasi, jadi etiolasi dapat didefinisikan sebagai pertumbuhan dari tanaman yang begitu cepat ketika tanaman tersebut diletakkan ditempat yang gelap atau tempat-tempat yang kekurangan cahaya matahari. Piston PneumatikEtiolasi merupakan pertumbuhan tanaman yang sangat cepat di tempat-tempat gelap atau kurang cahaya misalnya selama musim hujan ketika terjadi perkembangan yang cepat batang dan daun lebih cepat tetapi daun lebih lemah, pucat dan tipis tidak hijau. Etiolasi sering disebut sebagai kutilang yaitu tipis, besar, dan langsing. Jika opsi ini tidak diaktifkan, tanaman akan melemah dan mati dengan cepat. Sebuah tanaman yang berada di tempat gelap, “bebas sinar matahari” sebenarnya mengalami proses pertumbuhan yang cepat. Berdasarkan berbagai pengamatan yang menunjukkan bahwa ini sebenarnya kasus ketika sebuah tanaman berdiri di tanah yang gelap atau tertutup, tanaman itu sebenarnya memiliki batang yang lebih panjang daripada tanaman yang ditanam di tempat-tempat yang terpapar sinar matahari atau di tempat-tempat terbuka. Dalam ilmu biologi ini disebut etiologi. Jadi etiologi dapat didefinisikan sebagai pertumbuhan tanaman yang tumbuh begitu cepat ketika tanaman ditempatkan di tempat-tempat gelap atau di tempat-tempat tanpa sinar matahari. Baca juga Pengertian Aktuator Penyebab Etiolasi Dalam hal ini ada hormon dalam tubuh tumbuhan yang memainkan peran penting dalam pertumbuhan tanaman yang disebut auksin. Hormon auksin biasanya ditemukan di bagian atas batang, akar, dan berbunga. Hormon auksin menyatu dengan berbagai sel dalam tanaman yang kemudian didistribusikan oleh jaringan pembuluh dari bagian atas tanaman ke bagian bawah tanaman. Hubungan antara hormon-hormon ini dan pertumbuhan tanaman menyebabkan auksin bertindak sebagai pengatur pembesaran sel dan sebagai pemicu pemanjangan sel di bagian belakang jaringan meristem terminal. Fungsi hormon auksin adalah untuk mempercepat proses pertumbuhan tanaman, baik pertumbuhan akar maupun batang tanaman. Selain hormon auksin, ini mempercepat proses perkecambahan, pembelahan sel dan kematangan dan mengurangi jumlah biji dalam buah. Namun, hormon auksin memiliki sifat fotosensitif yang berarti bahwa kinerja hormon ini dapat menjadi penghalang ketika terkena “sinar matahari” yang menyebabkan tanaman melambat. Sementara itu, ketika tidak ada “cahaya” dari sinar matahari, hormon auksin akan berfungsi secara aktif dengan hormon merangsang pompa proton di dinding sel untuk meningkatkan keasaman dinding sel dan mengaktifkan enzim ekspansin. Ini adalah enzim yang memecah ikatan kimia di dinding sel sehingga sel-sel dinding melemah dan sel-sel dapat berkembang menjadi sel yang lebih besar. Karena itu dapat dilihat bahwa hormon auksin adalah kontrol dari proses etiologis. Baca juga Pengertian DDoS Attack Ciri-ciri Etiolasi Ada beberapa Ciri-ciri yang dapat menunjukkan bahwa tanaman itu mengalami etiolasi, yaitu Batang tanaman tampak lebih panjang karena tanaman itu mengandung banyak air. Namun, batangnya tidak kuat. “Batangnya tampak kurus.”Tanaman terlihat lemah dan daun kecil, tipis dan pucat, kondisi ini disebabkan oleh kandungan klorofil yang tidak kurang lebat. Gejala Etiolasi Tanaman cenderung tumbuh ke arah sinar matahari atau sumber cahaya saat mereka tumbuh. Ini berarti bahwa kehadiran sinar matahari memiliki dampak yang sangat besar pada terjadinya proses ini. Jika tanaman ditempatkan di tempat di mana tidak ada sinar matahari, hormon tambahan itu sendiri mungkin lebih aktif dalam proses pertumbuhan yang menyebabkan tanaman tumbuh secara tidak normal dan “mengembang” sampai ujung tanaman akhirnya bisa mendapatkan cukup cahaya untuk untuk menghambat produksi auksin. Namun dalam kebanyakan kasus, pertumbuhan tanaman yang terlalu cepat tidak dikompensasi oleh pertumbuhan “zat daun hijau” klorofil, sehingga efeknya dapat menyebabkan tanaman memiliki warna hijau muda. Berikut adalah beberapa gejala etiolasi Tanaman menjadi panjang atau tinggi dengan sel pada batang dan daun tanaman yang terisolasi memiliki jarak yang lebih panjang di antara adalah warna daun pucat karena kurangnya klorofil dalam tanaman. Baca juga Pengertian Cyber Security Pencegahan Etiolasi Tanaman jenis ini tidak dapat melakukan proses fotosintesis dengan sempurna. Jadi tidak ada cara untuk mencegah etiologi. Saat menabur benih, sebaiknya perhatikan hal-hal berikut agar benih tanaman dapat tumbuh seperti yang kita harapkan dan hindari proses etiologis. Jika biji mulai pecah atau berkecambah, Anda harus segera membawanya ke tempat dengan sinar matahari yang cukup. Ini bertujuan untuk mengeksposnya ke sinar ketersediaan sinar matahari tidak mencukupi, Anda dapat mencoba menggunakan cahaya lampu yang sedang tumbuh dengan menerapkannya pada biji tanaman. Akibat Etiolasi Ketersediaan cahaya merupakan faktor penting yang mempengaruhi etiologi. Tanaman yang hidup di tempat di mana ada sedikit atau tidak ada cahaya mengaktifkan hormon auksin di pabrik yang menyebabkan pertumbuhan tanaman yang tidak normal. Pada bagian tanaman yang tidak dapat terpapar sinar matahari, tanaman menghasilkan sejumlah besar hormon auksin yang memungkinkan sel-sel tanaman berkembang lebih cepat. Berikut adalah dampak yang ditimbulkan dari kondisi berikut Gangguan proses tampak lebih kecil dan kurus. Pentingnya Proses Penyemaian Keberhasilan tumbuh hidroponik terutama sayuran berdaun hijau sangat penting dalam proses penyemaian, karena jika mereka dipengaruhi oleh gejala Kutilang dalam proses ini, itu kurang baik untuk pertumbuhan lebih lanjut. Ini karena batang tanaman tidak cukup kuat sehingga tidak kuat dan mudah roboh. Etiolasi juga dapat terjadi jika tanaman sudah pada saat pembesaran dan karena kurangnya sinar matahari. Gejalanya adalah batang yang menanjak, jarak antar daun tampak lebih tipis dari pada tanaman normal. Fungsi Hormon Auksin Ada berbagai fungsi hormon auksin pada tanaman. Fungsi yang dimaksud adalah Sebagai hormon yang mendukung proses pertumbuhan, hormon ini juga berasal dari hormon yang mendukung proses pembelahan sel pada untuk mematahkan puncak atau mengambil kendali. Ini adalah kondisi di mana kecambah atau akar tanaman tidak bisa lagi berkembang sebagaimana proses perkecambahan. Hormon auksin ini mengganggu kontrol benih dan mempercepat proses merangsang perkecambahan biji pada tanaman. Kualitas panen juga dapat ditingkatkan dengan merendam benih dalam hormon auksin perubahan xilem dan pembentukan jaringan hilangnya buah. Mekanisme Terjadinya Etiolasi Tumbuhan yang tak terkena cahaya matahari tetapi di beri air dan zat hara yang cukup banyak, hal itu akan mengalami etiolasi. Karena itu penyebab tumbuhan tidak sepenuhnya berkembang dengan baik. Demikianlah penjelasan tentang Etiolasi dari semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian, sampai jumpa.
– Hay hay bertemu lagi dengan artikel . Kali ini kita akan membahas tentang etolasi. Simak ulasan lengkap nya dibawah ini Pengertian EtiolasiCiri – Ciri EtiolasiGejala EtiolasiPenyebab EtiolasiMencegah EtiolasiSebarkan iniPosting terkait Pengertian Etiolasi Etiolasi merupakan suatu pertumbuhan tumbuhan yang sangat cepat di tempat gelap tetapi kondisi tumbuhannya lemah, batang tidak kuat, daun kecil dan tumbuhan terlihat pucat. Gejala etiolasi terjadi karena ketiadaan cahaya matahari. Kloroplas yang tidak terkena sinar matahari dinamai etioplas. Kadar etioplas yang terlalu banyak mengakibatkan tumbuhan berubah menguning. Pada hal ini hormon auksin bekerja dengan baik dikarenakan tumbuhan tidak terkena cahaya matahari. Ciri – Ciri Etiolasi Adapun ciri ciri tumbuhan yang mengalami etiolasi, yaitu Batang tanaman nampak lebih panjang akan tetapi kurus dan tidak bisa berdiri tegak seperti normalnya. Tanaman yang terkena etiolasi terlihat lemah dan warnanya pucat. Jika tanaman tersebut terkena etiolasi hingga terbentuknya daun, maka daun yang tumbuh kecil kerdil dan memiliki warna pucat akibat kurangnya nutrisi dari energi cahaya matahari fotosintesis Akar tanaman yang terkena etiolasi kurang lebat namun cukup panjang. Gejala Etiolasi Pada saat proses pertumbuhannya tanaman cenderung tumbuh mengikuti arah sinar matahari atau seumber cahaya itu, itu karena keberadaan sinar matahari sangat berpengaruh terjadinya proses ini. Saat sebuah tanaman diletakan ditempat yang didalamnya tidak terdapat cahaya matahari, hormon auksin yang berada dalam dirinya dapat lebih aktif dalam proses pertumbuhannya, sampai tanaman tersebut tumbuh secara abnormal memanjang sampai ujung tanaman tersebut bisa mendapatkan cahaya yang baik serta memperlambat produksi auksin dalam dirinya. Namun dalam kebanyakan kasus, pertumbuhan tanaman yang sangat cepat tersebut tidak diimbangi oleh pertumbuhan klorofil “zat hijau daun” sehingga akibatnya dapat menyebabkan tanaman tersebut mempunyai warna hijau pucat. Etiolasi dikenali oleh beberapa gejala, seperti Tumbuhan yang terkena mengalami pertambahan panjang atau tinggi yang cukup pesat. Dinding sel yang berada pada batang dan juga daun tanaman menjadi melemah. Diantara ruas satu dengan lainnya pada tanaman yang terkena mengalami etiolasi mempunyai jarak yang lebih panjang. Terjadinya klorosis yakni warna daun sangat pucat akibat kurangnya kandungan klorofil dalam tanaman tersebut. Penyebab Etiolasi Di tubuh tanaman terdapat suatu hormon yang berguna penting bagi pertumbuhan tanaman tersebut yang dikenal dengan nama auksin. Hormon auksin biasanya ditemukan di ujung batang, akar, serta pembentukan bunga. Hormon auksin melakukan difusi ke berbagai sel pada tanaman yang selanjutnya akan disalurkan dari ujung atas tanaman ke bagian bawah tanaman melalui jaringan pembuluh. Hubungan hormon ini dengan pertumbuhan tanaman ialah auksin berkerja sebagai pengatur terjadinya pembesaran sel serta menjadi pemicu pemanjangan sel di belakang jaringan meristem ujung. Fungsi hormon auksin yaitu untuk dapat membantu mempercepat proses pertumbuhan tanaman, baik itu saat pertumbuhan akar maupun batang tanaman. Kemudian itu, hormon auksin juga dapat membantu mempercepat proses perkecambahan, proses pembelahan sel, pemasakan buah, serta bisa membantu mengurangi jumlah biji yang berada di dalam buah. Namun, hormon auksin mempunyai sifat yang peka terhadap cahaya. Jadi , saat terkena paparan cahaya sinar matahari, proses hormon ini dapat mengalami hambatan, sampai pertumbuhan tanaman menjadi melambat. Sedangkan saat tidak ada sinar matahari cahaya hormon auksin akan bekerja lebih aktif, di mana hormon tersebut akan merangsang suatu pompa proton yang terdapat pada dinding sel guna meningkatkan keasaman dinding sel serta mengaktifkan enzim ekspansin, yakni enzim yang guna memecah ikatan kimia di dinding sel, sampai dinding sel melemah dan sel dapat berkembang menjadi lebih besar. Kesimpulannya, bahwa hormon auksin ialah pengendali dari proses terjadinya etiolasi. Mencegah Etiolasi Agar bisa mencegahnya yaitu dapat dilakukan dengan cara memindahkan tumbuhan tersebut ke area yang sangat sering disinari cahaya mahatari. Meskipun sekedar biasan sinar saja itu sudah lebih dari cukup untuk sebagian besar tanaman. Tetapi khusus bagi tanaman yang merupakan hasil dari budidaya contohnya seperti padi, jagung dan lainnya, dalam hal ini masih membutuhkan cahaya matahari secara langsung yang berguna memaksimalkan beras dan jagung yang dihasilkan. Lalu untuk sebagian orang yang cukup aktif dalam membudidaya tanaman terutama tanaman hias, dalam berlangsungnya proses perkecambahan masih membutuhkan etiolase hal ini tujuannya agar perkecambahan bibit bisa terjadi. Tetapi agar membuat tanaman tersebut terlihat sehat dan kuat, bisa melakukan sesudah biji pecah kemudian tumbuh menjadi hipogeal dan epigeal, maka baiknya untuk langsung dipindahkan ke daerah yang terkena cahaya matahari tidak langsung. Hal ini bertujuan untuk mendukung aktifnya fotosintesis. Banyak dari sebagian pembudidaya yang sudah profesional yang sering menggunakan lampu growing light atau lampu UV agar bisa memberi kemudahan dalam proses bekerja mereka. Demikianlah bahasan kita mengenai etiolasi. Terima kasih bagi yang menyempatkan waktu untuk membaca dan mampir di artikel √ Mekanisme Etiolasi Pengertian, Ciri & Penyebabnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kamu 🙂 Baca Juga Artikel Lainnya √ Difusi Terfasilitasi Pengertian, Faktor & Contohnya Lengkap √ Struktur Plasenta Pengertian, Proses & Fungsinya Lengkap √ Faktor – Faktor Germinasi Pengertian, Jenis & Prosesnya Lengkap √ Faktor – Faktor Denaturasi Pengertian & Akibatnya Lengkap √ Proses Fotorespirasi Pengertian, Faktor & Fungsinya Lengkap